Manusia Ternyata Dapat Melihat Medan Magnet

SHUTTERSTOCK

1

KOMPAS.com - Tanpa disadari, manusia sebenarnya bisa melihat medan magnet Bumi karena adanya suatu senyawa dalam mata. Ada kemungkinan, nenek moyang manusia dulu punya kemampuan tersebut.
Sebuah studi menunjukkan bahwa ada kemungkinan protein bernama cryptochrome muncul pada retina. Protein tersebut banyak didapati pada hewan dan tumbuhan sehingga beberapa spesies bisa menggunakan medan magnet Bumi untuk melakukan navigasi.
Elektron dalam molekul cryptochrome saling terkait. Medan magnet Bumi menyebabkan elektron bergoyang. Reaksi kimiawi untuk merespons goyangnya elektron tersebut membuat burung dapat melihat medan maget dalam warna-warni.
Para peneliti sebelumnya mengira kalah cryptochrome tidak memiliki banyak keuntungan bagi manusia sehingga tidak dapat mengenali medan magnet seperti burung. Karenanya, manusia butuh patokan atau perangkat GPS untuk mengetahui arah.
Sangkaan ini yang sepertinya harus diubah setelah para ahli saraf dari University of Massachusetts melakukan penelitian. Mereka mengambil cryptochrome dari manusia dan memberikannya pada lalat buah yang kehilangan kemampuan melihat medan magnet. Hasilnya, seperti dilaporkan Wired Science, lalat buah kembali memiliki kemampuan melihat medan magnet.
Sayangya pada manusia, cara kerja cryptochrome tidak seperti pada lalat. "Kami tidak tahu apakah kerja molekul itu sama pada retina manusia. Tapi kemungkinan itu ada," kata Steven Reppert, ahli saraf dari University of Massachusetts. Saat ini ilmuwan mengetahui bahwa cryptochrome pada manusia berfungsi sebagai jam molekul, bukan sebagai kompas.
Tapi para peneliti menduga bahwa nenek moyang manusia terbantu dengan adanya protein tersebut untuk menentukan arah. Jika suatu saat para peneliti berhasil mengembalikan kemampuan tersebut... selamat tinggal perangkat GPS.

Legend Creature

Legenda Pegasus
Adalah seekor Kuda yang memiliki Sayap Putih Lebar. Dalam Mitologi Yunani disebutkan bahwa Pegasus lahir dari Darah Mmedusa saat Perseus memenggal Kepalanya. Disebutkan juga bahwa Pegasus ditunggangi oleh Bellerophon untuk melawan Chimera. Pegasus adalah Kuda yang mempunyai Sayap dan penerbang yang unggul. Pegasus adalah hasil dari hubungan Medusa dan Poseidon yang menyakitkan. Lahir dari Medusa ketika kepalanya dipotong oleh Perseus. Dijinakkan ole Bellerophon dan melayaninya digunungnya selama petualangannya termasuk ketika Bellerophon membunuh Chimaera. Ketika Bellerophon ingin menerbangkan Pegasus ke gunung Olympus, dia dihempaskan oleh Zeus. Tetapi Pegasus tetap terbang dan berhasil tiba di gunung Olympus. Disinilah Pegasus menghabiskan hari-harinya dengan membawakan petir untuk Zeus.

Legenda Dragon
Naga adalah sebutan umum untuk makhluk Mitologi yang berwujud Reptil berukuran Raksasa. Makhluk ini muncul dalam berbagai Kebudayaan. Pada umumnya berwujud Seekor Ular Bbesar, namun ada pula yang menggambarkannya sebagai Kadal Bersayap. Naga dipercaya dapat ditaklukan lewat musik. Naga juga disebut2 sebagai Dewa oleh beberapa Suku
Istilah Naga merupakan kata serapan dari bahasa Sansekerta atau India kuno yang bermakna “Ular”. Dalam naskah Mahabharata dikisahkan bahwa para Naga merupakan anak-anak Resi Kasyapa dari perkawinannya dengan Dewi Kadru.

Nama-nama mereka yang terkenal antara lain Sesa, Taksaka, Basuki, Karkotaka, Korawya, dan Dritarastra. Berikut ini adalah anatominya:

Bangsa Naga yang berjumlah ribuan memiliki dua orang sepupu berwujud burung dan disebut sebagai bangsa Kaga. Keduanya bernama Aruna dan Garuda, yang merupakan putra dari Dewi Winata yang juga dinikahi Resi Kasyapa. Dengan demikian, hubungan antara Naga dengan Kaga selain sebagai sepupu juga sebagai saudara tiri. Meskipun demikian hubungan mereka kurang baik dan sering terlibat perselisihan.
Di antara para Naga ada pula yang menjadi dewa, yaitu Sesa, yang tertua di antara putra Kadru. Ia memisahkan diri dari adik-adiknya dan hidup bertapa menyucikan diri. Ia akhirnya diangkat sebagai dewa para ular, bergelar Ananta.
Dalam tradisi Cina juga terdapat makhluk bernama Liong atau Lung yang umumnya diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan istilah Naga. Makhluk ini digambarkan sebagai Ular berukuran Raksasa, lengkap dengan Tanduk, Sungut, dan Cakar, sehingga berbeda dengan Naga versi India.
Naga versi Cina dianggap sebagai simbol kekuatan Alam, khususnya Angin Topan. Pada umumnya makhluk ini dianggap memiliki sifat yang Baik selama ia selalu dihormati.
Naga dianggap sebagai penjelmaan Roh orang suci yang belum bisa masuk surga. Biasanya Roh orang suci menjelma dalam bentuk Naga Kecil dan menyusup ke dalam Bumi untuk menjalani Tidur dalam Waktu Lama. Setelah tubuhnya memebesar, ia bangun dan Terbang menuju Surga.
Sebagian ilmuwan berpendapat, naga Cina merupakan Makhluk khayal yang diciptakan oleh masyarakat zaman dahulu akibat penemuan Fosil Dinosaurus. Makhluk ini juga dikenal dalam kebudayaan Jepang dengan istilah Ryu.
Naga dalam budaya Kalimantan, kususnya suku Dayak dan suku Banjar dianggap sebagai simbol alam bawah. Naga digambarkan hidup di dalam Air atau Tanah dan disebut sebagai Naga Lipat Bumi. Naga merupakan perwujudan dari Tambun yaitu makhluk yang hidup dalam air.
Menurut budaya Kalimantan, alam semesta merupakan perwujudan “Dwitunggal Semesta” yaitu alam atas yang dikuasai oleh Mahatala atau Pohotara, yang disimbolkan enggang (Burung), sedangkan alam bawah dikuasai oleh Jata atau Juata yang disimbolkan sebagai Naga (Reptil). Alam atas bersifat panas (maskulin) sedangkan alam bawah bersifat dingin (feminim). Manusia hidup diantara keduanya.
Dalam budaya Banjar, alam bawah merupakan milik Puteri Junjung Buih sedangkan alam atas milik Pangeran Suryanata. Setelah berkembangnya agama Islam, maka oleh suku Banjar alam atas dianggap dikuasai oleh Nabi Daud, sedangkan alam bawah dikuasai oleh Nabi Khidir.

Dalam arsitektur rumah Banjar, Makhluk Naga dan Burung enggang diwujudkan dalam bentuk Ukiran, tetapi sebagai budaya yang tumbuh di bawah pengaruh Agama Islam yang tidak memperkenankan membuat Ukiran Makhluk bernyawa, maka bentuk-bentuk Makhluk bernyawa tersebut disamarkan atau didistilir dalam bentuk Ukiran Tumbuhan.
Mitos dan Dongeng rakyat tentang Naga juga telah tumbuh di dunia Barat sejak berabad-abad Silam. Naga di dunia Barat digambarkan sebagai Kadal Besar dengan 2 Tangan dan 2 Kaki yg memiliki Sayap begitu Besar, juga memiliki kemampuan untuk menyemburkan Lidah-lidah Api dan digambarkan memiliki Gua Bawah Tanah.
Naga seperti ini adalah naga yang terlihat dalam film Harry Poter : And The Goblet Of Fire. Naga ini selalu digambarkan memangsa manusia.
Legenda Harpies

Harpy, di mitologi Yunani diceritakan bahwa Harpy adalah hewan bersayap yang memiliki tubuh seperti Burung Elang dan memiliki kepala Wanita. Legenda menceritakan bahwa Harpy suka Mencuri Tubuh orang mati, menyebarkan Bbau Busuk dan Meracuni makanan di desa2 yang dilewatinya

Legenda Griffin
Griffin adalah hewan Legenda yang memiliki Sayap seekor Elang dan Kaki seekor Singa. Disebut sebagai Burung Terbesar dan menjadi hewan yang sangat sakral untuk dewa Apollo dan griffin juga merupakan hewan penjaga matahari. Makhluk ini terlihat pada saat peradaban Minoan (2700-1450 SM)

Legenda Werewolves
Werewolves pada dasarnya adalah seorang manusia yang memiliki kemampuan untuk “berubah wujud” ke bentuk hewan, terutama kebentuk serigala.Werewolves bisa berubah berdasarkan keinginan sendiri atau dorongan dari luar seperti halnya bulan purnama.Orang dapat menjadi werewolves akibat gigitan dari werewolves atau turunan dari lahir (anak dari werewolves)Werewolves memiliki regenerasi yang sangat hebat, sehingga mereka tidak menjadi tua, tapi ini tidak membuat mereka abadi.Menusuk jantung atau otaknya dapat membunuh mereka

Legenda Loch Ness
Loch Ness legenda yang berasal dari scotlandia.Dilaporkan bahwa lochness adalah hewan dari jaman dinosaurus yang berhasil bertahan dari ledakan meteor dan masih hidup hingga kini.Ditemukan di scotland tahun 1930,Lochness diperkirakan memiliki panjang tubuh 45 kaki dengan kulit kasar dan warna coklat gelap.Beberapa orang percaya kalau lochness adalah plesiosaurus,walaupun sampai sekarang belum ada bukti yang memadai tentang adanya lochness atau tidak.

Legenda Troll
Troll berasal dari legenda scandinavia yang menyebutkan bahwa troll adalah roh yang hidup dalam goa didalam pegunungan.Saat malam tiba mereka akan keluar untuk menculik wanita dan anak2.Ada dua macam troll, Giant yang berukuran raksasa dan dwarf yang berukuran kecil.

About Vivid band

 
Vivid (bergaya seperti Vivid) adalah lima anggota Jepang visual kei band rock dari Tokyo, Jepang. The band was formed in March 2009 and is currently signed onto Sony Music Japan 's Epic Records Japan label. Band ini terbentuk pada Maret 2009 dan saat ini ditandatangani ke Sony Music Japan 's Epic Records Jepang label. Vivid consists of Shin ( シン ^? , vocals) , Reno ( 零乃 ^? , guitar) , Ryoga ( 怜我 , Ryōga ^? , guitar) , Iv ( イヴ , Ivu ^? , bass) , and Ko-ki (drummer & dj). Vivid terdiri dari Shin (シン ^? , vokal), Reno (零乃 ^? , gitar), Ryoga (怜我, Ryōga ^? , gitar), Iv (イヴ, IVU ^? , bass), dan Ko-ki (drummer & dj) .
Vivid dibentuk Maret 2009 oleh rhythm section, Iv (mantan Kisnate) dan Ko-ki (ex-Novelis). Later in March they acquired vocalist Shin (ex-Dennou Romeo), and guitarists Reno (ex-Novelis) and Ryoga. Kemudian pada Maret mereka memperoleh vokalis Shin (ex-Dennou Romeo), dan gitaris Reno (mantan Novelis) dan Ryoga. In early April, the Indie-PSC website announced that Vivid had been signed to the label. Pada awal April, situs Indie-PSC mengumumkan bahwa Vivid telah ditandatangani untuk label. On April 19, the band started official activities with their first live performance at Takadanobaba Area in Tokyo. Pada tanggal 19 April, band ini memulai kegiatan resmi dengan kinerja live pertama mereka di Area Takadanobaba di Tokyo. With their own official website opening later in April, the band announced in May that their first releases were to be released July and August. Dengan website resmi mereka sendiri membuka kemudian pada bulan April, band ini mengumumkan pada Mei bahwa rilis pertama mereka akan dirilis bulan Juli dan Agustus.
During May and June, they performed a total of five live performances, starting with Shibuya O-West on May 11, and ending with Shibuya O-West on June 24. Selama bulan Mei dan Juni, mereka melakukan total lima pertunjukan live, dimulai dengan Shibuya O-West pada 11 Mei dan berakhir dengan Shibuya O-West pada 24 Juni. Vivid's debut single, "Take-off", was released on July 8. Debut single Vivid itu, "Take-off", dirilis pada tanggal 8 Juli. The single reached number 2 on the indies Oricon charts, and number 63 on the major charts where it charted for a week. ^{[ 1 ]} Before their next single, they played a string of three live concerts; on July 18, July 24, and August 9 all at Takadanobaba Area. Tunggal mencapai nomor 2 di Oricon chart indie, dan nomor 63 di chart utama yang mana memetakan selama seminggu.  Sebelum single berikutnya, mereka memainkan string tiga konser; pada 18 Juli, 24 Juli, dan 9 Agustus semua di Area Takadanobaba.
Their second single, "Dear", was released on August 19, 2009. Single kedua mereka, "Dear", dirilis pada 19 Agustus 2009. It was first released in a CD+DVD only format and featured their first promotional video. Ini pertama kali dirilis dalam format CD + DVD saja dan menampilkan video pertama promosi mereka. "Dear" reached second on the indies Oricon charts, and number 44 on the major charts where it charted for a week. "Dear" mencapai kedua di tangga lagu Oricon indies, dan nomor 44 di chart utama yang mana memetakan selama seminggu. It subsequently sold-out and was re-released on February 1, 2010 as a CD-only format. Ini kemudian dijual-out dan dirilis ulang pada 1 Februari 2010 sebagai format CD saja. The month was finished off with a live appearance at Takadanobaba Area on August 31, 2009. Bulan itu selesai off dengan penampilan hidup di Area Takadanobaba pada 31 Agustus 2009.
In September and October 2009, Vivid took part in seven "Chichū Rōkaku" events organized by the PS Company, beginning with the 94th volume at Takadanobaba Area on September 19. Pada bulan September dan Oktober 2009, Vivid ambil bagian dalam tujuh "Rōkaku Chichu" acara yang diselenggarakan oleh PS Company, dimulai dengan volume 94 di Area Takadanobaba pada tanggal 19 September. The 95th to 97th volumes all took place at Takadanobaba Area: one on September 20, the second on September 26, and the last on September 27. The 97 volume 95 untuk semua berlangsung di Area Takadanobaba: satu di 20 September, yang kedua pada 26 September, dan terakhir pada 27 September. The three volumes in October were at different venues; 98 was at Nagoya ELL on October 9, 99 was at Umeda Akaso on October 10, and 100 was at Kawasaki Club Citta on October 17. Tiga volume pada bulan Oktober berada di tempat yang berbeda; 98 di Nagoya ELL pada tanggal 9 Oktober, 99 berada di Umeda Akaso pada tanggal 10 Oktober, dan 100 berada di Kawasaki Klub Citta pada 17 Oktober.
On October 21, 2009, the band released their debut mini-album, The Vivid Color . Pada tanggal 21 Oktober 2009, band ini merilis debut mini album, Warna Vivid. It was their first release to be available in two different versions. Ini adalah rilis pertama mereka akan tersedia dalam dua versi yang berbeda. The mini-album reached number 34 on the major Oricon charts, where it charted for two weeks.  Also on October 21, they appeared at the "H'evn no Omatsuri Tenmade Tobō!" Mini-album mencapai nomor 34 di Oricon chart utama, di mana ia memetakan selama dua minggu.  Juga pada tanggal 21 Oktober, mereka muncul di "H'evn Tenmade ada Tobō Omatsuri!" event organised by H'evn magazine at Shibuya O-West. acara yang diselenggarakan oleh majalah H'evn di Shibuya O-West. Three days later, Vivid at the "V-Rock Festival '09" mega-event at Makuhari Messe exhibition center in Chiba. Tiga hari kemudian, Jelas di "V-Rock Festival '09" mega event-di Makuhari Messe di Chiba pusat pameran. Concluding the month was the special Halloween event "Area Halloween Special Live 2009" at Takadanobaba Area. Penutup bulan adalah peristiwa Halloween khusus "Wilayah Halloween Khusus Hidup 2009" di Area Takadanobaba.
November began with a concert titled "The Vivid Color" at Shibuya O-West. November dimulai dengan konser berjudul "Warna Vivid" di Shibuya O-West. During the next two months, Vivid participated in six events. Selama dua bulan berikutnya, Vivid berpartisipasi dalam enam acara. The first was v[Neu]'s "Time-Limit Vol.1" sponsored event presented by Loop Ash Records at Takadanobaba Area on November 22. Yang pertama adalah v [Neu] 's "Waktu-Batas Vol.1" acara yang disponsori disajikan oleh Ulangi Rekor Ash di Area Takadanobaba pada 22 November. The last event in November was the 101st volume of the "Chichū Rōkaku" events at Takadanobaba Area on November 28. Acara terakhir di bulan November adalah volume 101 dari "Rōkaku Chichu" peristiwa di Area Takadanobaba pada 28 November. December started with the "Absolute Domain Zettai Ryōiki" event at Esaka Muse on the 8th. Desember dimulai dengan acara "Domain Absolute Zettai Ryōiki" di Esaka Muse pada tanggal 8. The next day there was another "Absolute Domain Zettai Ryōiki" event at Nagoya ELL The last two events of the year were the 103rd "Chichū Rōkaku" at Takadanobaba Area on the 26th and the "Final 2009" event also at Takadanobaba Area on the 31st. Hari berikutnya ada yang lain "Domain Zettai Absolute Ryōiki" acara di Nagoya ELL Dua yang terakhir kejadian tahun adalah 103 "Chichu Rōkaku" di Area Takadanobaba pada tanggal 26 dan "Akhir 2009" acara juga di Area Takadanobaba pada tanggal 31 .
Their third single, titled "Across the Border", was released on February 17, 2010 in three different versions and topped number 22 on the Oricon singles weekly chart.  Single ketiga mereka, berjudul "Across the Border", dirilis pada tanggal 17 Februari 2010 di tiga versi berbeda dan atasnya nomor 22 di Oricon singles chart mingguan. 
On July 3 and 4, 2010, Vivid performed at the JE Live House in Paris, France, during the Japan Expo 2010.  This was the first time that Vivid had performed outside Japan.  Pada tanggal 3, dan 4 2010, Vivid dilakukan di JE Hidup Rumah di Paris, Prancis, selama Japan Expo 2010.  Ini adalah pertama kalinya bahwa Vivid telah melakukan di luar Jepang. 
Their fourth single, "Precious", was released on July 7, 2010, reaching number 15 on the Oricon Weekly Chart.  In August 2010, it was announced that Vivid would sign with Sony Music Japan 's Epic Records label.  Single keempat mereka, "Berharga", dirilis pada tanggal 7 Juli 2010, mencapai nomor 15 di Oricon Weekly Chart.  Pada bulan Agustus 2010, diumumkan bahwa Vivid akan menandatangani dengan Sony Music Japan 's label Epic Records. ^{[ 1] [7]}
Their fifth single and first major label single, "Yume Mugen no Kanata" ( 「夢」～ムゲンノカナタ方～ ) , ending theme song to the space-themed anime series Level E , was released on January 19, 2011. Mereka kelima tunggal dan single pertama label besar, "Yume no Mugen Kanata" ("梦" ~ムゲンノカナタ方~  ), mengakhiri lagu tema untuk ruang-bertema anime seri E Tingkat , dirilis pada 19 Januari 2011. 
Their sixth single, "Blue", was used as the 14th opening theme of the anime Bleach from episode 317. Tunggal keenam mereka, "Biru", digunakan sebagai tema pembuka 14 dari anime Bleach dari episode 317.
Vivid embarked on a Asia tour 2011, appearing in Taiwan, Hong Kong, and Singapore. On August 2, 2011, Vivid performed at the 13th annual  2011 Heart Beat Seinen Music Festival , in Hong Kong, China.  Vivid memulai tur Asia 2011, muncul di Taiwan, Hong Kong, dan Singapura.  Pada tanggal 2 Agustus 2011, Vivid dilakukan di tahunan  Jantung Festival Musik Kocok Seinen, di Hong Kong, Cina.